Tuesday, February 19, 2013

Evaluation Management Systems

1. Musimnya EMS (Evaluation Management Systems), atau Performance Appraisal. Pengen cerita gimana kita meng-Appraise pegawai di GE. #EMS

2. Pada dasarnya, di GE kita mengevaluasi orang berdasarkan dua hal: (1) Performance/Kinerja berdasarkan goalnya (2) values dalam bekerja. #EMS

3. Ada 4 tipe orang, (1) Kinerja & value tinggi, (2) Kinerja & value rendah, (3) kinerja rendah-value tinggi, (4) kinerja tinggi-value rendah #EMS

4. Orang dengan Kinerja Tinggi - Value Tinggi adalah "The Star". All Company mau orang ini. Sudahlah kerja capai target, cara kerja juga bagus. #EMS

5. Treatmentnya "The Star" juga gampang..promote dan make sure dia stay di company. #EMS

6. Lalu ada orang yang Kinerja Rendah dan Value Rendah. Orang-orang ini di mana-mana ga disukai. Tak capai target, cara kerja juga nyebelin semua orang. #EMS

7. Orang-orang dengan kinerja dan value rendah ini seringkali disebut "The Quit"..yaitu orang-orang yang perusahaannya happy kalau dia "quit".. :D #EMS

8. Treatment orang-orang "The Quit" ini juga ga susah. Coba dibenerin, kalo ga bisa, ya dipersilakan cari karir di tempat lain. #EMS

9. Yang ribet, dan yang jadi bahaya laten adalah orang yang Kinerja Tinggi - Value Rendah. Orang-orang ini kami istilahkan "The Tyrant"..#EMS

10. "The Tyrant" ini ribet, kerana selalu capai target, tapi dengan cara apapun yang dia mau, asal target tercapai. Sikunya berdarah-darah. #EMS

11. Karena Kinerjanya tinggi, perusahaan juga khawatir untuk mengeliminasi "The Tyrant" ini..takut penjualan atau kinerja perusahaan jadi jelek #EMS

12. Padahal, "The Tyrant" ini adalah bahaya laten..mereka seperti sel kanker...yang bertumbuh dengan cara mengubah sel sehat jadi sel kanker. #EMS

13. "The Tyrant" ini akan mempengaruhi pegawai lainnya untuk asal capai target saja, tak peduli value..mau pake korupsi pun cuek aja. #EMS

14. Di GE, values menjadi pilihan utama ketika harus memilih antara kinerja vs values. Kita lebih baik kehilangan "The Tyrant" ini. #EMS

15. Karena, sekali kita biarkan "The Tyrant" ini bekerja dengan cara mereka, maka pegawai lainnya akan mengikuti cara kerja mereka. #EMS

16. Treatmentnya sama seperti "The Quitter" tadi...menjadi lebih baik (walau dengan resiko result jadi turun sesaat), atau out dari perusahaan. #EMS

17. Nah, untuk kuadran terakhir, orang yang Valuenya Tinggi - Kinerja Rendah, kita katakan mereka ini "The Second Chancer". Ada kesempatan ke-2. #EMS

18. Kenapa mereka punya kesempatan kedua? karena kita yakin kalau orang bekerja dengan value yang benar, mereka pada akhirnya akan mencapai target. #EMS

19. Nah, if kinerja itu bisa diukur dengan mudah, yaitu dengan membandingkannya dengan target, value gimana mengukurnya? objektivitasnya gimana? #EMS

20. Di tempat kami, value sering diukur dengan 360 degrees, seorang pegawai dievaluasi oleh atasan, bawahan, dan peersnya. #EMS

21. Setiap perusahaan punya values yang berbeda. Di tempat kami, di GE, kami mendasarkan values pada lima hal. #EMS

22. Value pertama adalah EXTERNAL FOCUS. ini adalah customer centricity..bagaimana selalu berfokus pada kemajuan customer. #EMS

23. External Focus juga adalah bagaimana seseorang dapat mengolah informasi dari external perusahaan untuk kepentingan perusahaan. #EMS

24. Value kedua adalah CLEAR THINKER. Bagaimana pegawai dapat merumuskan ide baru/masalah, mencari jalan keluar, dan mengkomunikasinkannya.#EMS

25. Value Clear Thinker sangat erat dengan kemampuan mensimplifikasikan masalah-masalah kompleks dan menemukan solusinya. #EMS

26. Value ketiga adalah INCLUSIVENESS. ini adalah kemampuan bekerja secara team, boundaryless, siap menolong dan terbuka terhadap ide baru. #EMS

27. Value Inclusiveness juga bicara kemampuan pegawai untuk tetap humble, selalu ingin belajar, dan mengenergikan orang lain. #EMS

28. Value keempat adalah EXPERTISE. Ini merupakan value yang penting agar para pegawai bisa jadi "master" dalam bidangnya. #EMS

29. Value Expertise bicara mengenai proses mencari "kedalaman" dari pekerjaan dan role yang ia lakukan di perusahaan. #EMS

30. Value terakhir adalah IMAGINATION AND COURAGE. Ini adalah cara pikir untuk selalu bisa out of the box...mencari sesuatu yang baru. #EMS

31. Ada yang menarik dari imagination & courage ini...yaitu ada kata "Courage" nya. Harus ada keberanian mengeksekusi, dan taking risk. #EMS

32. Sbuah ide yang merupakan hasil imagination, harus diiringi dengan keberanian menyampaikan ide tersebut, dan kemampuan menyarikannya dengan baik. #EMS

33. Dalam cerita-cerita kita yang lalu tentang Followership, "courage" ini memainkan peranan penting untuk bisa jadi good follower & future leader. #EMS

34. Remember, good followers will give good influence to the leader, which, at the end will make a good leader. #EMS

35. Sekarang tentang proses evaluasi #EMS itu sendiri. Di tempat kami, prosesnya dimulai dengan membuat self evaluasi. Hasilnya dikirm ke bossnya. #EMS

36. Lalu, dengan form yang sama, si Boss membuat evaluasi terhadap bawahannya, dengan membandingkannya terhadap self evaluation bawahannya tadi. #EMS

37. Kedua hasil evaluasi ini, perlu dibawa ke atasannya boss tadi lagi, sebagai proses kontrol..dan agar boss'nya boss tadi juga terlibat. #EMS

38. Setelah ini dilakukan dan disetujui, baru hasil evaluasi tersebut direlease ke employee, dan dilakukan 1-on-1 discussion. #EMS

39. Discussion meliputi evaluasi kinerja, values (strengths and development needed), Career interest, dan Development plan. #EMS

40. Sesudah atasan dan bawahan setuju, barulah #EMS ditandatangani, dan diberikan ke HR untuk proses promosi, kenaikan gaji, dst.

41. Kalau belum terjadi persetujuan, employee bisa "banding" dengan tidak menandatangani hasil #EMSnya. Tapi ini jarang terjadi.

42. Hasil #EMS pegawai ada 4 level. (1) Role Model..hasil evaluasi tertinggi. (2) Excellent, (3) Strong Contributor, (4) Development Need

43. Nah, promosi, kenaikan gaji, atau tak naik dan perlu diperbaiki, didasarkan pada hasil #EMS tsb.

44. Semua proses ini, selesai dalam 2 bulan..yang disebut Session C. Dua bulan untuk seluruh kurang lebih 350 ribu pegawai di seluruh dunia. #EMS

45. Begitulah, tiap tahun operating rhythm ini berjalan. Tiap tahun dihasilkan leaders-leaders baru yang siap mentas dan diberi tanggung jawab. #EMS

46. Semoga cerita #EMS ini ada manfaatnya. Salam!



Click Here! Another Tweets: Quality

Click Here! Another Tweets: Lead Others


1 comment:

William Lautama said...

Terima kasih kulwitnya ttg EMS, menarik sekali pola penilaian berdasarkan kinerja dan value ini... hardskill & softskill dapat dinilai secara keseluruhan