Sunday, March 25, 2012

Change Management


in the mood to talk about change management... #CM

1. Sebagian ahli strategic management selalu mengkaitkan change management sebagai inti dari strategic management #CM

2. Banyak perusahaan yang melakukan change, tapi ttp saja tdk berubah..ada yang sukses dgn 1 change, tapi gagal dalam change berikutnya..#CM

3. Mungkin karena bagi perusahaan2x tersebut, change dianggap sebagai bagian dari salah satu strategy..#CM

4. Saya melihat change sebagai suatu kultur..harus jadi corporate culture..karena change pada dasarnya adalah about the people..#CM

5. Change terbagi dua kegiatan, pertama. aspek teknis, dan kedua adalah aspek penerimaan dari change tersebut..#CM

6. Aspek teknis change adalah semua yg berkaitan dengan peningkatan fasilitas, perbaikan organisasi, penambahan aset, dsb..#CM

7. Beli mesin baru, sewa konsultan, tambah pegawai, perbaiki tata cara kerja, re-organisasi, dsb, adalah aspek teknis dari change..#CM

8. Lucunya, banyak yg merasa semua aspek teknis tersebut adalah inti dari change management..#CM

9. Padahal, banyak kegagalan change justru terletak dari aspek kedua, yaitu aspek Penerimaan (Acceptance) people dari change tsb...#cm

10. How people menerima perubahan, apa yg harus dilakukan agar mereka mengerti & mau melakukan change adl aspek Acceptance dari change..#CM

11. Many companies just focus on technical aspect of change, and neglect the acceptance aspect. Many of them failed in doing change..#CM

12. GE spent thousand of hours learning of change since Welch era...we came up with the concept of Change Acceleration Process (CAP)..#CM

13. Where the focus is more on acceptance instead of technical. The speed & adaptability of change is the key for competitive advantage.#CM

14. Persamaan simple dari kesuksesan change adalah Technical x Acceptance = Change Efficiency. Kembali, jangan diabaikan acceptance tsb. #CM

15. Jika people selalu accept terhadap perubahan, maka perusahaan akan mampu melakukan change dengan cepat dan adaptif thd change. #CM

16. Oke oke..kita simpan sebentar pertanyaan lalu bagaimana agar tingkat acceptance tersebut bisa tinggi..#CM

17. Let's talk a bit about what's important when a company want to do change. 1st is abt the vision of change. It has to be very simple. #CM

18. Banyak perusahaan merumuskan visi perubahan dengan kata2x panjang dan sukar dimengerti..atau hanya dimengerti oleh para leadernya sj #CM

19. Saya pernah lihat poster inisiatif perubahan kayak gini "Dengan semangat globalisasi, kita tingkatkan efisiensi kerja"..abstrak bgt! #CM

20. Buatlah visi perubahan yang terukur, dimengerti org banyak & real. Kalau people nggak ngerti knp harus berubah, mrk ga mau berubah..#CM

21. Waktu IBM berubah bisnis modelnya tapi tetap ingin besar, Lou bikin visi menjadikan IBM sebagai "The Fastest Elephant on the Dance" #CM

22. Kedua adalah masalah Speed. Banyak rencana perubahan sudah dibuat dari dulu, tapi takut mengimplementasikannya. #CM

23. Dan ketika implementasi siap dilakukan, kondisi lingkungan sudah berubah lagi, sehingga rencana change nya jadi basi...#CM

24. Ketika perubahan sudah harus dilakukan, lakukanlah secepatnya...kalaupun gagal, sekurangnya ada pelajaran yg didapatkan. #CM

25. Dibanding menunda perubahan tsb, dan akhirnya kolaps dan susah lagi untuk memperbaikinya. #CM

26. Setuju bahwa risk management perlu dilakukan, tapi jangan berkepanjangan...learn from best practice adl cara cepat utk melihat risk. #CM

26. Sepanjang pengalaman saya, the cost of late change lebih besar dibandingkan the cost of failure change. #CM

27. Asalkan itu tadi...our people accept to do the change and accept to learn from the change. #CM

28. Nah, lets talk about how people can accept change. Again, first they have to understand why need to do change. #CM

29. Lalu they have to know exactly what happened if we dont change, and this is important: What's in it for them if they do change. #CM

30. Simple things...but many companies lupa untuk mensosialisasikan hal ini sampai ke tingkat bawah dari pegawainya. #CM

31. Ooo. tapi kalau dikasih tau semua banyak yang nggak setuju...undestand..dan ini pentingnya peranan leader. #CM

32. Berdemokrasilah sblm keputusan diambil oleh leader. Listen very well, acknowledge perbedaan pendapat, make sure semua boleh bicara. #CM

33. Tetapkan waktu berapa lama semua pendapat bisa didengar..sesudah itu, leader has to pull the trigger..#CM

34. "I am your leader, I am in charge, I am responsible"...that's what leader need to do when decision is made. #CM

35. Jadi inget filmnya "Iron Lady"...ketika Thacher mengambil keputusan soal perang Malvinas. It is a quality of leader. #CM

36. After the pople understand, set up milestones, monitor the progress, and measure the change..targetkan kpn evaluasi perlu dilakukan #CM

37. Before the evaluation target sampai, Do not change the "Change". We need consistency here. Even we have some rejection. #CM

38. Tdk ada yg lebih weak dari seorang leader ketika mereka mengganti-ganti keputusannya sblm waktu evaluasi, karena pressure org lain. #CM

39. However, juga harus jujur...ketika evaluasi target sdh sampai and the change doesnt work, saatnya untuk belajar dari kegagalan..#CM

40. Habis itu, make the change lagi berdasarkan perbaikan dari kegagalan...do not stop the change. #CM

41. Gaining the trust fr people is the key for successful change. When people believe we are doing the right process, they will follow. #CM

42. Need a leader as the change champion untuk bisa sukses doing change. Weak or Ignorant leader, nggak bisa lead the change. #CM

43. Dalam bahasa saya, Commited Leader saja nggak cukup untuk successful change..we need Involved Leader. #CM

44. Thus, kalau leadernya ingin semua peoplenya belajar, leadernya harus ikut ngajar dan belajar bareng. #CM

45. Saya nggak percaya kalau leader nggak punya waktu untuk ngajar. Kalau punya waktu for golf, maka harusnya punya waktu untuk ngajar. #CM

46. Acceptance of change..bukan proses instant...bukan pula hal yg bisa dikasih resep management. Ini hal yang harus dijalani langsung. #CM

47. Lakukan berulang-ulang, keep telling your people that change is not something new, it is just business as usual. #CM

48. Make your people terbiasa dengan change. Bukan sesuatu yang jd momok dan "proyek" baru. Make your people proud of change behavior. #CM

49. Dengan itu, change akan menjadi culture...when the environment push the company to do the change, it will be adaptive. #CM

50. Why? because the people is adaptive to change, and they will do it faster than others...then you gain competitive advantage. #CM

51. Jurus terdahsyat dalam change management adalah melakukan change sebelum terpaksa change. #CM

52. Atau you push the market to change with your change. Apple and Steve Job jago banget soal ini. #CM

53. Seeing what people not seen yet. Weruh saduruning winarah. Mas Wendo di buku silatnya bilang, ini adalah ilmu tepukan satu tangan. #CM

54. yang bunyinya lebih nyaring dari tepukan dua tangan....haha..jadi nostalgia Senopati Pamungkas. #CM

55. Tapi bener lho...tepukan satu tangan, dalam ajarannya Steve Job adalah "Connecting The Dots" Dan Jack Welch bikin "Boundarylessness" #CM

56. Intinya memanfaatkan semua informasi yang ada untuk mengantisipasi tantangan mendatang, &doing change agar menang dlm tantangan tsb. #CM

57. Jack menjual bisnis consumer electronics GE (kecuali lampu) di pertengahan tahun 80-an, krn dia melihat kompetensi GE bukan di situ. #CM

58. Dan akan ada serbuan produk Jepang..dia lebih focus mengembangkan bisnis yang bisa No 1 or 2 di global market. #CM

59. Well, at the end, change management need to be a competitive advantage..it should be proactive, not reactive action. #CM

60. You can imagine how powerful it is if your company making it as a corporate culture, where your people trust in change. #CM

61. Segitu dulu teman2x...just a share from what I know and experienced...mudah2xan ada manfaatnya...selamat malam minggu! #CM



Click Here! Another Tweets: Strategic Management


Click Here! Another Tweets: #Beda



No comments: