Sunday, March 25, 2012

#Beda


1. Bicara ttg cara berpikir "out of the box"..beberapa contoh favorite saya.. #Beda

2. Edith Wharton (1902) : “There are two ways of spreading light: to be the candle or the mirror that reflects it” #Beda

3. Quoted from the poem “Vesalius in Zante (1564)” by Edith Wharton, the first woman to win the Pulitzer Prize in Literature in 1920. #Beda

4. She wrote this poem as a biography of Andreas Vesalius (1514-1564), one of the most important figures in the history of anatomy. #Beda

5. Vesalius was the author of De Humani Corpis Fabrica a beautiful and revolutionary Renaissance study of the human body. #Beda

6. SblmVesalius, orang belajar anatomi berdasarkan studi yg dibuat oleh Greek physician Galan yg hidup sekitar tahun 129 and 216AD. #Beda

7. Berbagai kepercayaan ttg anatomy waktu itu termasuk Hawa berasal dari tulang rusuk Adam dan pusat pikiran dan emosi adalah Jantung. #Beda

8. Vesalius membuktikan dengan membedah mayat, bahwa jumlah tulang rusuk laki2x sama dengan perempuan. #Beda

9. Dan jg membuktikan bhw pusat pikiran & emosi adalah otak serta system persyarafan..menentang paham yang dianut selama ratusan thn. #Beda

10. Yang di "Challenge" Vesalius bukanlah pemikiran org sembarangan, tapi Aristoteles, manusia 1/2 dewa jaman itu. #Beda

11. Vesalius bilang agar pelajar jangan terpaku pada cara belajar yg itu-itu saja, tp temukan cara untuk belajar secara berbeda. #Beda

12. Edith Wharton menuliskan sajak panjang bagi Vesalius, seakan sebuah biografi, termasuk ceritanya diusir dari tmpt tinggalnya. #Beda

13. Karena banyak org yg tidak setuju, terutama pihak yg berkuasa terhadap cara pikir berbeda tapi terbukti dari Vesalius. #Beda

14. Ketika Vesalius sudah terasing, orang tetap belajar dengan metoda yang dia temukan. #Beda

15. Wharton menyimpulkan tdk perlu jd lilin utk memancarkan ide, tapi bs juga sbg kaca, yg ttp memantulkan kala bersinar tdk lg boleh. #Beda

16. Saya menggunakan quote ini untuk konsep leadership...seringkali orang melihat leadership hanya ttg leader, atau yg memberi sinar. #Beda

17. Padahal, organisasi akan bercahaya penuh ketika lilin bersinar dan ada kaca yang memantulkan sinar tersebut ke seluruh penjuru. #Beda

18. Lader bisa jadi lilinnya...tapi follower juga penting ketika mrk bisa berperan sebagai kacanya. #Beda

19. Kadangkala, biarkan follower yang jadi lilinnya, menerangi dengan ide, dan tugas leader sbg kaca utk memantulkannya ke organisasi. #Beda

20. Nah, kalau hanya leader yang selalu jadi pusat perhatian, kapan follower bisa berperan? baik sebagai lilin ataupun kaca. #Beda

21. Problem dan tantangannya adalah menyiapkan follower agar mereka berperan. Tdk melulu hanya mengikuti. #Beda

22. Dalam pekerjaan saya, I hv to push all the follower to be actively come with new and challenging ideas. #Beda

23. A good follower bukan hanya org yang mengikuti perintah. Tapi bisa come up dengan idea dan challenge the leader when it is needed. #Beda

24. That kind of good follower, will eventually become a good leader. #Beda

25. Dlm sejarah, bnyk kemajuan dihasilkan oleh orang2x yang berpikiran beda dan menentang kebiasaan & pola pikir yg tdk lg efektif. #Beda

26. Dan oleh orang2x yang mempertanyakan hal-hal yg tidak lazim ditanyakan. #Beda26. Dan oleh orang2x yang mempertanyakan hal-hal yg tidak lazim ditanyakan. #Beda

27. Hal2x spt ini membuat perbedaan pendapat, betul, tapi juga membuat org ingin membuktikan sesuatu, berkreasi, berinovasi. #Beda

28. Toh, perbedaan warna lah yang membuat pelangi menjadi indah.. #beda



Click Here! Another Post: Strategic Management



No comments: